Pada proses pembelian rumah melalui kredit pemilikan rumah (KPR), diperlukan persiapan untuk beberapa biaya tertentu. Meskipun skema KPR tetap menjadi pilihan utama dalam kepemilikan hunian, penting untuk mengetahui komponen biaya KPR yang harus disiapkan sebelumnya.
1. Down Payment (DP)
Pada umumnya, pembeli harus menyediakan sekitar 20% dari total harga properti sebagai down payment (DP) awal. Meskipun ada kasus DP 0%, terutama pada pembelian rumah primary dari pengembangan yang sering kali terkait dengan program pemerintah.
2. Biaya BPHTB
Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) adalah pajak yang harus dibayarkan pada perolehan hak atas tanah atau bangunan, termasuk dalam transaksi rumah KPR. Besarannya sekitar 5% dari nilai transaksi, namun dapat bervariasi di setiap daerah.
3. Biaya Administrasi dan Proses
Biaya administrasi dan biaya proses KPR bervariasi setiap bank, namun sering kali pihak perbankan menawarkan gratis biaya administrasi untuk menarik nasabah.
4. Biaya Appraisal
Biaya appraisal muncul sebagai hasil dari proses pengecekan dan validasi dokumen KPR serta rumah yang menjadi objek transaksi. Besarannya biasanya berkisar antara Rp 350.000 hingga Rp 1.000.000.
5. Biaya Provisi Bank
Biaya provisi KPR, sebesar 1% dari plafon kredit yang diterima, dibebankan kepada pengaju kredit dan harus dibayarkan sebelum proses akad kredit.
6. Biaya Notaris
Biaya notaris bervariasi sesuai dengan nilai transaksi, dengan tarif maksimal 2,5% untuk transaksi di atas Rp 100.000.000. Tarif tersebut menurun untuk transaksi di rentang Rp 100.000.000 – Rp 1.000.000.000 dan di atas Rp 1.000.000.000.
7. Biaya Asuransi Jiwa dan Rumah
Biaya asuransi jiwa dan rumah perlu dipertimbangkan. Asuransi jiwa melindungi pihak bank dan keluarga kreditor jika kreditor meninggal sebelum pelunasan KPR. Asuransi rumah melindungi aset dari kejadian buruk atau bencana.
FAQ – Pertanyaan Umum
Apakah ada kemungkinan mendapatkan DP 0% pada semua jenis rumah?
Biasanya, DP 0% terkait dengan pembelian rumah primary dari pengembangan dan dapat menjadi bagian dari program pemerintah.
Apakah semua bank menawarkan gratis biaya administrasi?
Kebijakan biaya administrasi berbeda-beda setiap bank, namun banyak bank menawarkan gratis biaya administrasi untuk menarik nasabah.
Bagaimana cara menghitung premi asuransi rumah?
Premi asuransi rumah dihitung berdasarkan nilai bangunan dan tingkat premi perusahaan asuransi. Rate premi dapat dihitung dalam persentase atau per mil.
Konsultasikan Kebutuhan Rumah Idaman Anda!
Tingkatkan pengalaman beli rumah Anda dengan berkonsultasi tentang kebutuhan rumah impian bersama waroengproperty.id. Klik di sini untuk mendapatkan bantuan kepengurusan KPR yang tepat untuk Anda.
